Postingan

Menampilkan postingan dari 2025

[Dosamu Yang Abadi Di Hati]

Gambar
Sebelum menjadi ibuku, dia adalah anak perempuan kesayangan orang tuanya. Sebelum memilih untuk berselingkuh, pernahkah terbesit dipikiran bahwa kamu telah melukai hati seorang ayah yang sepanjang hidupnya berusaha tidak pernah melukai hati anak perempuannya. Persetan kata meraka aku terlalu berlarut pada satu masalah dan tidak bisa melangkah maju, sejujurnya aku ingin menjadi hukuman seumur hidupmu, aku ingin menjelma sebuah kegagalan yang dibentuk olehmu sendiri. Aku akan terus gagal, busuk, bobrok, dan tidak bernilai untuk menghukum dirimu.  Pa, kamu sudah kehilangan anak perempuanmu sejak kamu memilih mengkhianati ibuku. Meski tidak terlihat oleh mata namun ikatan denganmu sudah aku hapus sejak dulu. Tertawa, menangis, sakit, dan kelak mati, kau hanya akan mendapati tatapan penuh dendam dari anak perempuanmu yang dunianya dengan sadar kau hancurkan sejak ia kecil dulu. Meski samar, anak berbaju merah putih dengan rambut kriwil ini tidak akan pernah lupa gemuruh pert...

[Ruang Tengah]

Gambar
Semua orang selalu memaksaku untuk menikah. Saat sedang duduk di teras, sedang makan ikan bakar di meja makan, sekalipun sedang bermain dengan ponakan aku selalu ditanya kapan nikah? , asal mereka lihat aku bernafas maka mereka akan menembak dadaku telak dengan pertanyaan paling bodoh tapi paling sering aku dengar itu. Aku selalu berani menjawab beberapa kalimat pertama, tapi untuk penjelasan berikutnya air mata akan jatuh lebih cepat dibanding kata-kata yang akan keluar dari mulutku. Aku berani menjawab tapi tidak pernah berhasil sampai pada kalimat penjelasan. Lidahku selalu kelu. Kepalaku kembali memutar film lama yang latarnya di ruang tengah. Adegan pertama yang selalu aku lihat adalah kakak yang melayangkan tinjunya ke lemari kaca, darah segar ada dimana-mana, seseorang memegang tanganku dan seorang yang lain memelukku, mama menangis histeris seperti menggila. Yang mereka tidak tahu, pertanyaan kapan nikah yang selalu meraka lontarkan justru menjadi santapan nikmat ...
Gambar
Aku sudah cukup umur untuk memilih akan mati di mana dan bagaimana, kan?. Tuhan, kuharap kali ini kau membiarkan aku mengambil kendali penuh atas hidup dan matiku. Kau yang paling mengenalku bukan?.

[Aku Harap Papa Mati Saja]

Gambar
Dulu aku paling takut kalau papa pergi, selalu berandai kalau papa hilang dunia ini akan jadi sekacau apa. Sekarang, aku ingin papa mati saja. Saat papa sakit beberapa hari lalu, saat papa duduk merintih karena sakitnya, aku harap mama tidak perlu memegang tangan papa sambil menangis, aku harap semua orang di rumah membiarkan papa mati dalam sakitnya.  Dulu, tidak ada yang lebih membanggakan lahir ke dunia selain menjadi anak papa. Sekarang ingin rasanya menghapus nama belakangku berharap dengan begitu aku tidak lagi menjadi anak perempuannya. Tidak ada yang lebih menjijikkan di dunia selain menjadi anak dari pria yang berselingkuh sepanjang hidupnya. Selalu bertanya mengapa mama yang berhati setengah malaikat harus bertemu dan menghabiskan kehidupannya yang hanya sekali ini bersama dengan pria yang sepenuhnya iblis itu.   Papa sepanjang hidupnya selalu begitu, berselingkuh. Sejak aku kecil hingga berada di usia yang siap membunuh dirinya sendiri kapan saja, papa b...